Rabu, 16 Juni 2010

berita enrekang


ENREKANG gasma enrekang melaju ke babak final setelah mengalahkan persipangkep dengan adu pinalti.Suporter tuan rumah Gasma Enrekang bersorak. Ahmad Amiruddin berpelukan dengan pemain lain usai menjebol gawang Persipangkep Pangkep. Itulah drama laga semifinal turnamen Habibie Cup XIX di Stadion Massenrempulu, Selasa, 15 Juni.

Amiruddin adalah penendang terakhir pada adu penalti. Pasalnya tidak satu pun gol yang tercipta di babak normal. Inilah akhir kiprah sang juara bertahan, Persipangkep. Gasma akhirnya lolos ke final dengan skor 5-4.

Empat penendang pertama Persipangkep Pangkep masing-masing, Ako, Paharuddin, Irfan, dan Rizal sukses mengeksekusi penalti. Namun, penendang kelima mereka yang juga sang kapten, Didu Sembang, gagal. Tendangannya melambung tipis di atas mistar gawang Gasma yang dijaga Agus.

Sementara, lima algojo Gasma sukses menjebol gawang Persipangkep yang dikawal Tirta Bayu. Lima eksekutor Gasma tersebut masing-masing, Deny Tarkas, Nurdin, Reza, Jufri Samad, dan Amiruddin.

Pertandingan yang berlangsung 2X45 menit kemarin sore berlangsung panas. Sejak kick off babak pertama kedua tim bermain ngotot dan saling serang. Namun sejumlah peluang kedua kubu tidak berbuah gol.

Pada pertengahan babak kedua Gasma terus menggempur lini pertahanan lawan. Keasyikan menyerang, tim tuan rumah nyaris kebobolan pada menit 60'. Pemain depan Persipangkep, Beny Ashar, yang tidak terkawal sudah berhasil melewati kiper. Namun tendangannya masih melenceng di sisi kiri tiang gawang.

Gagal memaksimalkan peluang, Persipangkep menarik keluar Aslan Syam dan memasukkan gelandang lainnya, Wahab. Striker andalan Gasma Enrekang Lubis juga diganti dengan Reza. Namun, pergantian pemain tidak mengubah keadaaan. Skor berakhir 0-0.

Kemenangan Gasma Enrekang ini yang yang diperoleh melalui drama adu penalti ini mengantar tim tuan rumah ini melaju ke babak final. Lawan Gasma masih menunggu hasil pertandingan sore ini antara PS Bahtera Mas melawan Gastor Tana Toraja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar